Manager Unit Pembangkitan Sambelia, Eko Wijanarto saat sambutan do forum kemitraan. (Foto : Istimewa)

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi keamanan antara PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Sambelia dengan aparat kepolisian dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Manager Unit Pembangkitan Sambelia, Eko Wijanarto memperkenalkan profil PT PLN Nusantara Power sebagai subholding PT PLN (Persero) yang mengelola pembangkit listrik di seluruh Indonesia. Ia menjelaskan bahwa PLTU Sambelia masih dalam tahap konstruksi dan akan menjadi salah satu pembangkit listrik terbesar di Pulau Lombok dengan kapasitas 2x50 MEGAWATT.

Sedangka Camat Sambelia, Mastur menyampaikan pemerintah akan terus mendukung dan membackup keamanan di sekitar area PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Sambelia. Ia berharap forum ini dapat meningkatkan kolaborasi keamanan antara PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Sambelia dengan aparat kepolisian dan masyarakat setempat.

Sementara itu, Kapolsek Sambelia AKP Fathul mengatakan situasi keamanan di Sambelia saat ini terbilang kondusif dan aman terkendali. Ia menghimbau partisipasi masyarakat setempat untuk sama-sama menjaga objek vital nasional ini.

Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban baik di wilayah Desa Sambelia dan sekitarnya, serta di area PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Sambelia.

PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Sambelia sendiri merupakan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lombok FTP-2 (2x50 MW) yang berlokasi di Desa Padak Guar, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur. 

PLTU Lombok FTP-2 (2x50 MW) nantinya akan dapat menambah keandalan pasokan listrik di sistem kelistrikan lombok saat telah siap untuk beroperasi. (*)